“Apa yang harus kita lakukan?” aku mulai merasa panik karena jalanan itu begitu sepi dan gelap. Justin terlihat kesal dan langsung mengambil handpone-nya. “Kenny, aku terjebak salju. Ya, aku tahu aku salah tapi sekarang cepat kau ke sini. Aku ada di jalan pintas kecil yang dekat dengan jalan Portage”, Justin menatap aku yang tengah ketakutan lalu seolah mengisyaratkan ‘semuanya akan baik-baik saja’. “Segeralah ke sini sebelum aku membeku dan menjadi es untuk wine”, Justin langsung menutup teleponnya.
“Bagaimana ini?” hanya itu yang bisa kuucapkan.
“Kenny akan segera datang, sekarang yang harus kita pikirkan adalah bagaimana supaya kita tidak kedinginan”, kata Justin lalu merapatkan mantelnya. Pemanas mobil masih berjalan namun salju sudah membuat mobil terjebak hingga kami tetap merasa kedinginan. “Maafkan aku, seharusnya aku tidak membuatmu susah seperti ini”, Justin menatapku dengan mata cokelatnya yang indah.